satunarasi

BerandaAdvetorial/LipsusProgram Cerdas Dinas Koperasi UMKM Wakatobi, Libatkan 577 Pelaku Usaha Dalam Training...

Program Cerdas Dinas Koperasi UMKM Wakatobi, Libatkan 577 Pelaku Usaha Dalam Training Marketing Digital

WAKATOBI, SATUNATASI.COM – Pelatihan skill training marketing berbasis digital merupakan program cerdas Dinas Koperasi UMKM dan Ketenagakerjaan Kabupaten Wakatobi dalam upaya peningkatan keterampilan bagi para pelaku usaha.

Hal ini merupakan salah satu program andalan
Bupati Wakatobi, H. Haliana bersama Wabupnya, Ilmiati Daud sebagai wujud keseriusan dalam mendukung kemajuan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di otoritanya.

Ketgam : Dinas Koperasi UMKM dan Ketenagakerjaan Kabupaten Wakatobi saat menggelar pelatihan skill training marketing berbasis digital di Pulau Binongko/foto : ist

Dinas Koperasi UMKM dan Ketenagakerjaan Kabupaten Wakatobi sebagai operator program, dibawah komando Drs. H. La Ode Boa, M.Si sukses menyelenggaran pelatihan tersebut dengan melibatkan 577 orang pelaku usaha yang dimulai pada 1-11 Agustus 2022.

Dinas Koperasi UMKM dan Ketenagakerjaan Kabupaten Wakatobi saat menggelar pelatihan skill training marketing berbasis digital di Pulau Binongko/foto : ist

“One Island one school berarti satu pulau satu sekolah yang dimaknai sekolah untuk pendidikan dan keterampilan, ” kata Kepala Dinas Koperasi UMKM Wakatobi, La Ode Boa melalui panitia pelatihan, Abdul Wahid.

Dinas Koperasi UMKM dan Ketenagakerjaan Kabupaten Wakatobi saat menggelar pelatihan skill training marketing berbasis digital di Pulau Binongko/foto : ist

Kegiatan pelatihan tersebut, lanjut Abdul Wahid merupakan salah satu program unggulan Pemerintah Daerah (Pemda) Wakatobi saat ini. Tujuan utama One Island One School untuk mengatasi hambatan dalam keterampilan digital marketing pada pelaku UMKM di Wakatobi.

Dinas Koperasi UMKM dan Ketenagakerjaan Kabupaten Wakatobi saat menggelar pelatihan skill training marketing berbasis digital di Pulau Tomia/foto : ist

“Sebab, minimnya pengetahuan masyarakat terutama pelaku UMKM dalam pemanfaatan digital marketing menjadi penghambat dalam mengembangkan usaha yang dijalani serta skill dalam membesarkan barang dan jasa secara digital di seluruh wilayah. Menciptakan Dua sasaran utama pengusaha dan menciptakan tenaga kerja,” jelasnya.

Berbicara mengenai skill training kata Abdul Wahid bukan lagi tentang pembuatan produk, akan tetapi bagaimana meningkatkan hasil pendapatan dengan pemasaran melalui digital marketing.

Dinas Koperasi UMKM dan Ketenagakerjaan Kabupaten Wakatobi saat menggelar pelatihan skill training marketing berbasis digital di Pulau Binongko/foto : ist

“Jadi produk bukan hanya diperjualbelikan dalam Kabupaten Wakatobi saja, tetapi akan diajarkan bagaimna produk bisa di pasarkan secara online,” paparnya.

Sambungnya, guna meningkatkan kualitas pelatihan maka pemateri yang dihadirkan langsung dari tour and travel secara digital. Dimana mereka akan mengajarkan bagaimana cara mendatangkan konsumen untuk melirik hasil produk yang ada di Kabupaten Wakatobi.

Dinas Koperasi UMKM dan Ketenagakerjaan Kabupaten Wakatobi saat menggelar pelatihan skill training marketing berbasis digital di Pulau Binongko/foto : ist

“Saya berharap para pelaku usaha di Wakatobi dapat menerima materi dari narasumber untuk memasarkan produk unggulannya diera milenial saat ini,” terangnya.

Perlu diketahui, 577 peserta patihan Digital Marketing itu diikuti para pelaku UMKM dari empat Kecamatan di Kabupaten Wakatobi yakni dari pulau Wangi-Wangi sebanyak 177 orang, Kaledupa berjumlah 150 orang, lalu Tomia diikuti 150 orang dan Binongko 100 orang. (Redaksi)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Popular

Recent Comments

https://www.fapjunk.com https://fapmeister.com